|Pakaian Renang dan Pakaian Dalam  |  Laptop dan Netbook  |  Jogja Antik   |  Tebing Siung |  Climbing Activity  |  Panjat Tebing Sleman  |  Bayi Sehat Bertaman dan Berkebun|

"jangan ambil sesuatu kecuali foto, jangan tinggalkan sesuatu kecuali jejak, jangan bunuh sesuatu kecuali waktu."

Perempuan Menjadi Kunci Sukses Marketing

Posted: Wednesday, July 28, 2010 by Karis As A Trader in

SEMARANG-Perempuan menjadi bagian yang sangat penting dalam dunia marketing. Pasalnya, selain menjadi pengelola keuangan keluarga, perempuan menjadi decision maker atau pengambil keputusan.

Berdasarkan hasil survei yang melibatkan 1.300 responden usia 16-50 di delapan kota di Indonesia, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Palembang, Denpasar, dan Makassar disebutkan 85% perempuan menjadi pengelola keuangan keluarga.

“Itu menunjukkan betapa penting posisi perempuan,” kata Hermawan Kartajaya, pendiri dan CEO Markplus dalam seminar ‘Marketing to Women: Empowering the Most Influential Market’ di Hotel Santika Premiere, kemarin.

Karena itulah, seorang marketer harus memperhatikan apa yang menjadi keinginan perempuan untuk mencapai kesuksesan. Jika apa yang ditampilkan oleh sebuah brand dapat menarik perempuan, produk yang ditawarkan akan laris dan disukai sepanjang masa.
“Sebaliknya, jika dibenci perempuan, produk bisa jadi tidak laris,” imbuhnya.

Mudah Percaya

Menurut Hermawan, perempuan Indonesia cenderung mudah dipengaruhi dan percaya oleh penawaran tertentu tanpa mencari tahu secara detail mengenai informasi yang terkait dengan produk yang akan dibeli.

Konsumen yang secara proaktif mencari tahu mengenai produk yang diinginkan, lanjut dia, tidak mudah terpengaruh oleh orang lain dan seringkali menjadi trend spreader.

“Dari hasil riset ternyata perempuan yang termasuk dalam kategori itu secara total berjumlah kurang dari 10%,” ujarnya.

Keinginan terpendam dari perempuan (desire), kata Hermawan, memiliki perbedaan jika dilihat dari status perkawinan. Perempuan lajang cenderung memiliki keinginan untuk meningkatkan karirnya, sedangkan yang berkeluarga memiliki keinginan yang tinggi terhadap kondisi dan kualitas keluarga, terutama pasangan dan anak-anaknya.

Dalam acara tersebut Hermawan Kartajaya bersama Waizly Darwin dari Majalah Marketeers memberikan apresiasi kepada lima tokoh perempuan di Semarang yang dinilai dapat mewakili perempuan Jateng untuk ikon well being, optimism, multitasking, entrepreneurship, dan networking.

Penghargaan ikon well being diberikan kepada Pemimpin Bank Indonesia Semarang Ratna E Amiaty; ikon optimism General Manager Hotel Horison Semarang Aris Retnowati; ikon multitasking Direktur Klub Merby dokter gigi Grace W Susanto; ikon entrepreneurship Felyna Wijaya, pemilik Print World/Digital Printing; serta ikon networking Public Relation Suara Merdeka Eriyati Saptoputratmo.(J8-29)
sumber: http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2010/07/29/118568/Perempuan-Menjadi-Kunci-Sukses-Marketing

hot.detik

"jangan ambil sesuatu kecuali foto, jangan tinggalkan sesuatu kecuali jejak, jangan bunuh sesuatu kecuali waktu."